PURBALINGGA INFO – Menghadapi pelaksanaan Pemilu tahun 2024, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga menggelar Ikrar Bersama Dan Penandatanganan Pakta Integritas Netralitas ASN, bertempat di Pendopo Dipokusumo Purbalingga, Jumat (24/11/2023).
Pembacaan ikrar dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Purbalingga, Herni Sulasti, dan diikuti seluruh ASN Pemkab Purbalingga. Pembacaan ikrar juga disaksikan Bupati Dyah Hayuningh Pratiwi, Wakil Bupati Sudono, Ketua DPRD HR Bambang Irawan, Jajaran Forkopimda, KPU dan Bawaslu.
“Jadi hari ini dilakukan pembacaan ikrar netralitas ASN yang dirangkaikan dengan penandatanganan pakta integritas serempak oleh seluruh ASN Pemkab Purbalingga dan diikuti sekitar 8100 ASN yang dilaksanakan secara luring dan juga daring di instansi masing-masing. Ini adalah sebagai bentuk komitmen rekan-rekan ASN di dalam menjaga integritas dan netralitas” kata Bupati Tiwi.
Bupati tiwi berharap kegiatan hari ini bisa menjawab keresahan partai politik yang menyangsikan netralitas ASN di lingkungan Pemkab Purbalingga.
“Kami pun juga sudah melakukan langkah kaitan dengan masalah netralitas, seperti surat edaran nomor 800 tanggal 27 Februari 2023 terkait dengan netralitas ASN dalam Pemilu serentak 2024, termasuk hari ini kita deklarasi bersama kaitan netralitas dan juga penandatanganan pakta integritas. Mudah-mudahan ini bisa menjawab keresahan mungkin teman-teman partai politik yang ada di Kabupaten Purbalingga yang menyangsikan netralitas teman-teman ASN di lingkungan Pemkab Purbalingga,” terangnya.
Bupati Tiwi selaku pejabat pembina kepegawaian akan memastikan ASN di lingkungan Pemkab Purbalingga menjaga netralitas dam kontestasi politik 2024.
“Saya sebagai pejabat pembina kepegawaian tentu akan memastikan agar rekan-rekan ASN ini bisa netral dalam Pemilu serentak 2024. Kalau pun nanti mungkin dijumpai ada aparatur saya yang dianggap tidak netral, kita punya Bawaslu sebagai pihak pengawas penyelenggaraan Pemilu yang mana memang tugas mereka sebagai lembaga independen yang mengawasi jalannya pemilu,” tambahnya.
Bupati Tiwi juga mengajak semua pihak untuk ikut mengawal pesta demokrasi 2024 sesuai dengan apa yang menjadi ranah dan tupoksi masing-masing.
“Saya ingin mengajak seluruh stakeholder terkait, Forkompimda, kemudian penyelenggara Pemilu, partai politik sebagai peserta pemilu dan juga ASN di lingkungan pemerintah Kabupaten Purbalingga untuk bersama-sama mengawal jalannya pesta demokrasi ini agar bisa sukses, lancar dan kondusif. Purbalingga tetap aman, damai dan pelaksanaan demokrasi ini bisa berintegritas, bermartabat dan bisa menjadi contoh bagi kabupaten lain yang ada di Indonesia. Siapapun nanti yang terpilih mudah-mudahan kita doakan sesuai dengan apa yang diharapkan oleh masyarakat, mampu membawa Indonesia lima tahun kedepan lebih baik lagi,” pungkasnya.(DHS/Kominfo)