PURBALINGGA, HUMAS – Pawai ta’aruf yang diselenggaralan oleh Badan Koordinasi Taman Pendidikan Al Qur’an (Badko TPQ) Kabupaten Purbalingga, menjadi sarana pemersatu kebersamaan umat di Purbalingga. Meski hanya diselenggarakan secara sederhana, namun kegiatan seperti itu dapat menjadi pendorong semangat dalam melakukan kegiatan syiar islam.
“Meskipun sederhana dan hanya diadakan setahun sekali, tetapi menyemangati kegiatan keagamaan di Purbalingga,” kata Bupati Purbalingga Drs H Heru Sudjatmoko MSi saat melepas peserta Parade Rebana dan Pawai Ta’aruf dalam rangka memperingati tahun baru islam 1434 Hijriyah, Kamis (15/11/2012).
Pada kesempatan itu, Bupati Heru memberikan apresiasi dan penghargaan kepada para ustad pengasuh TPQ yang dinilainya telah bekerja secara iklas dalam menyiapkan generasi bangsa yang lebih baik. Bahkan dalam kegiatannya mereka sering kali tak mendapat perhatian yang memadai.”Mereka adalah pejuang yang bekerja tanpa imbalan dan hanya dilandasi keiklasan kepada Alloh SWT,’ tambahnya.
Dengan dukungan para pengasuh TPQ, MI dan Paud, Bupati berkeyakinan generasi Purbalingga me ndatang dapat menjadi generasi yang kuat lahir batinnya, kuat imannya dan kuat rasa kebersamaanya. Apalagi, lanjut Bupati, persaingan antar bangsa pada masa yang akan datang menjadi lebih berat. Karena masyarakat dunia aksn bertambah banysk, sementara sumber kehidupan semakin berkurang.
“Generasi kita kedepan saya minta memiliki kemampuan rekadaya dalam memelihara sumber kehidupan. Supaya tetap produktif dan lestari, sehingga tetap bisa menjadi sumber kehidupan kita,” harapnya.
Kegiatan lomba parade rebana dan pawai ta’aruf, diikuti 209 kelompok peserta. Mereka terdiri dari peserta kelompok santi TPQ, santri Madrasah Diniyah dan peserta parade rebana.
“Lomb parade rebana diikuti 36 grup. Sedangkan pawai biasa diikuti 173 peserta,” jelas ketua panitia Syarif Hidayat SAg.
Para peserta melakukan pawai dari Alun Alun menyusuri jalan Jenderal Sudirman Timur, kemudian melewati Jalan Isdiman kembali ke Alun Alun dan finis di Pendopo Dipokusumo. “Acara dilanjutkan dengan penyerahan hadiah Festifal Anak Soleh Indonesia (FASI) dan hadiah bagi juara parade rebana. Yang menyerahkan Pak Bupati,” katanya.
Untuk kegiatan parade rebana, tambah Syarif, sebagai juara pertama adalah Grup Rebbana Hidayatul Muttaqin Rembang, juara II TPQ Ziyadatul Iman Mrebet dan juara III TPQ Baabussalam Rabak, Kalimanah. Panitia juga menetapkan juara harapan berturut-turut kepada TPQ Al Isroqiyah Bukateja, TPQ Mutadin Rembang dan TPQ Al Irsyad Karangjambu. (Humas/Hr)