Purbalingga_Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi minta para atlit POPDA 2020 untuk menunjukkan kemampuannya. Pasalnya POPDA merupakan ajang untuk pamer kemampuan, guna meraih kejuaraan yang dapat membanggakan sekolah asal. Disamping itu sebagai ajang mencari bibit unggul untuk masing-masing cabang olahraga yang dipertandingkan. Hal ini diungkapkan Bupati yang akrab dipanggil Tiwi saat membuka Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) 2020 Kabupaten Purbalingga, di GOR Goentoer Darjono, Senin (10/2). POPDA 2020 diikuti oleh 4500 atlit pelajar dari jenjang SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA se-Kabupaten Purbalingga.
“POPDA merupakan kegiatan rutin setiap tahun dalam rangka bentuk pembinaan dan pengembangan Olahraga seluruh pelajar di Kabupaten Purbalingga juga sekaligus sebagai ajang unjuk kebolehan pelajar semua tingkatan terkait olahraga karena dengan begitu pelajar bisa menampilkan dan uji kebolehan olahraga apa saja yang dimiliki,” kata Tiwi.
Dia juga menjelaskan, POPDA merupakan ajang yang mampu meningkatkan silaturrahmi, kebersamaan, persahabatan, sekaligus persatuan kesatuan antar pelajar se-Kabupaten Purbalingga. Sekaligus sebagai gerakan memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat agar tercipta generasi muda Purbalingga yang sehat dan terhindar dari masalah kenakalan remaja. Melalui olahraga, mampu mengarahkan pelajar untuk berkontribusi ke arah yang positif agar menjadi bibit unggul, atlit berprestasi, yang dapat mewakili pemerintah daerah ke tingkat regional dan nasional.
“Selamat bertanding, selamat berkompetisi, junjung sportifitas,. Selamat Meraih Juara dan menjadi kebanggaan bagi sekolah adik-adik semua,” kata Tiwi menutup sambutan.
Kepala Dinporapar Kabupaten Purbalingga Drs Bambang Widjonarko MSi mengatakan, POPDA 2020 kabupaten Purbalingga kali ini diikuti oleh 4500 atlit dengan 14 cabang olahraga yang dipertandingkan. Cabang olah raga tersebut meliputi cabang atletik, senam, bulutangkis, renang , sepakbola , sepak Takraw, bola voli, tenis lapangan, tenis meja, pencak silat, karate, taekwondo, dan panahan diikuti seluruh jenjang pendidikan, sedangakan cabang bola basket hanya untuk SMP/MTs., dan SMA/SMK/MA.
Untuk cabang pencak silat, bola voli sudah dilaksanakan sejak tanggal 2 Februari 2020 lalu. Untuk POPDA sendiri pelaksanaannya mulai tanggal 2-15 Februari 2020. Lokasi pertandingan dan lomba tidak terpusat di GOR Goentoer Darjono tetapi menempati beberapa lolasi. Sejumlah lokasi yang digunakan untuk kegiatan POPDA adalah GOR Goentorr Darjono, GOR Mahesa Jenar, gedung Kong Guan, gedung Serbaguna, gedung Samiaji, gedung PGRI, Balai Kelurahan Bancar, Lapangan sepak bola Desa Karangbanjar, Lapangan sepak bola Kelurahan Purbalingga Lor dan cabang renang berlangsung di Owabong. (u/ppl/humpro)