PURBALINGGA, HUMAS – Penyaluran program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dari Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera), lancar. Bupati Heru Sudjatmoko bersama Kepala Kepala Bappeda Ir Setiyadi, M.Si, Kepala DPUK Ir Sigit Subroto, MT, Kabid Cipta Karya Silas Rumanti Sabarati, ST, memantau di sejumlah tempat.
Pantauan Jum’at (11/1) dilakukan di wilayah Kecamatan Bobotsari, Karangreja, Rembang dan Kecamatan Kertanegara.
Kepala DPUK Sigit Subroto mengungkapkan, di Kecamatan Bobotsari terdapat 204 warga penerima masing-masing di Desa Banjarsari (87 penerima), Karangduren (79), dan Desa Pekuncen (38).
Kemudian di wilayah Kecamatan Karangreja sebanyak 20 penerima yang berada di Desa Serang. Di Kecamatan Rembang terdapat 249 penerima ang terinci di Desa Bodaskarangjati 28 penerima dan Desa Sumampir 221 penerima. Sedang di Desa Kertanegara sebanyak 192 penerima yang terdiri Desa Condong (27), Langkap (26), Darma (19), Kertanegara (70), Adiarsa (21), dan Desa Kasih (29 penerima).
”Selama pemantauan, penyaluran dana stimulan melalui Bank BRI unit berjalan lancar,” kata Sigit Subroto.
Sehari sebelumnya, pemantauan juga dilakukan di wilayah Kecamatan Kutasari, Karanganyar, Desa Grantung Karangmoncol, dan di Kecamatan Pengadegan.
Bupati Heru Sudjatmoko berpesan kepada penerima bantuan agar benar-benar dipergunakan untuk perbaikan rumah sesuai peruntukannya. ”Bantuan ini jangan dipakai untuk konsumtif, apalagi untuk kawin lagi,” kelakar Bupati Heru.
Bupati mengungkapkan, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pihaknya terus berupaya melakukan terobosan kepada pemerintah pusat agar bersedia mengucurkan program ke Purbalingga. Bupati heru mengakui Purbalingga banyak menerima kucuran program dari pemerintah pusat seperti bantuan alat pertanian dan lainnya, yang diusahakan oleh salah satu fraksi di DPR RI. “Kita bahkan berterima kasih sepanjang outputnya untuk kepentingan masyarakat. Karenanya, program BSPS ini perlu kita kawal pelaksanaanya. Masing-masing unsur pelaksana dilapangan agar dapat secara bijak berperan sesuai dengan fungsinya,” harap Bupati Heru.
Sementara itu Kepala Bappeda Purbalingga Setiyadi mengungkapkan, Pemkab telah mengusulkan lebih dari 4.000 rumah masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) untuk mendapat program BSPS dari kemenpera. Namun, setelah dilakukan verifikasi administrasi dan verifikasi lapangan, hanya menerima 2.860 yang tersebar di 18 kecamatan yang meliputi 130 desa/kelurahan.
“Masing-masing penerima mendapat dana stimulan Rp 6 juta yang langsung ditransfer ke bank penyalur (BRI). Untuk tahap pertama dicairkan sejumlah 50 persen yakni Rp 3 juta. Dan sisanya dicairkan pada bulan ini pula mengikuti kegiatan renovasi rumah calon penerima,” kata Setiyadi. (Humas/y)