PURBALINGGA, Dengan misi meningkatkan layanan, budaya gemar membaca pada masyarakat, dan mengurangi kenakalan remaja, serta meningkatkan sarana juga prasarana pendukung penyelenggaraan perpustakaan, Perpustakaan Desa “PELITA” Desa Muntang Kecamatan Kemangkon Kabupaten Purbalingga melaju ke Lomba Perpustakaan desa/kelurahan Tingkat Provinsi Jawa Tengah.
Bersama enam desa/kelurahan yang ada di wilayah Jawa Tengah, perpus desa “PELITA” Desa Muntang dikunjungi tim penilai Lomba Perpustakaan Desa/Kelurahan Tingkat Provinsi Jawa Tengah yang terdiri dari Badan Arsip Dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah serta Badan Pemberdayan Masyarakat Desa Provinsi Jawa Tengah, dengan didampingi unsur pejabat terkait Pemkab Purbalingga.
“Dengan lomba perpustakaan desa ini, kami berharap agar seluruh perpustakaan desa yang ada di Kabupaten Purbalingga pada umumnya, serta Kecamatan Kemangkon pada khusunya, dapat termotivasi untuk meningkatkan profesionalitasnya dalam mengelola, sehingga perpus mampu menunjukkan branding-nya, juga prestise-nya meningkat di masyarakat,”pinta Sidik Purwanto Kepala Kantor Perpustakaan Dan Arsip Daerah Kabupaten Purbalingga di Perpustakaan Desa “PELITA” Desa Muntang Kecamatan Kemangkon Purbalingga Selasa (17/6), saat mendampingi tim penilai dari provinsi.
Menurutnya, dengan menunjukkan branding, serta prestise dalam pandanga masyarakat, diharapakan mampu menumbuhkan minat masyarakat untuk berkunjung ke perpustakaan, untuk mengakses serta menjadikan perpustakaan sebagai salah satu sarana pemenuhan kebutuhan akan ilmu pengetahuan.
“Kami juga mengajak, kepada semua pihak untuk bersama-sama meningkatkan kesadaran akan pentingnya perpustakan, sehingga perpustakaan akan berkembang serta berfungsi, sebagai sarana edukasi, dimana khazanah ilmu pengetahuan dapat digali dan di diakses dengan mudah saat berkunjung ke perpustakaan,”ujarnya.
Selain itu, tambah Sidik, dengan berkunjung ke perpustakaan,juga sebagai sarana ekonomi, karena seiring meningkatnya ilmu pengetahuan, maka diharapkan akan semakin meningkatnya taraf hidup dan kesejahteraan seseorang, selain itu, perpustakaan juga dapat dijadikan objek penelitian, karena di tempat tersebut tersedia berbagai macam literature yang membantu peneliti, maupun para mahasiswa.
Kepala Perpustakaan PELITA Desa Muntang Kecamatan Kemangkon Purbalingga, RR Hendarti mengatakan, dengan berbagai layanan koleksi umum, audio visual, fasilitas pelatihan, pihaknya optimistis akan menjadi yang terbaik dan menjadi terbaik diantara lima desa lainya di provinsi.
“Layanan koleksi umum dengan menyedikan ribuan exemplar, serta memberi kemudahan dan kenyamanan berupa audio visual, pelatihan pameran hasil ketrampilan remaja, serta prestasi di tingkat kabupaten, selain itu, para pengelola juga kami berdayakan untuk mengembangkan kerajinan dari bahan bekas sampah untuk dijadikan aneka kerajinan tangan sebagai tambahan modal operasinal, sehingga kami optimistis menjadi perpustakaan desa yang terbaik di Jawa Tengah,”tuturnya.
Hendarti yang juga Kepala Urusan Kesejahteraan Desa Muntang mengatakan, dukungan dari Pemkab dalam hali ini Bupati Purbalingga akan adanya perpustakan desa/kelurahan, menggugah semangat kami untuk terus menghidupakan minat baca masyarakat, serta mencerdaskan bangsa, dan mendukung percepatan pembangunan di desa, dengan meningkatkan layanan kepada masyarakat.
Perpustakaan PELITA Desa Muntang Kecamatan Kemangkon berdiri pada tahun 1985, dengan nama PELITA, yang artinya bercahaya sebagai penerang bagi masyarakat, selain memberikan layanan dengan koleksi yang dimiliki, ada sepuluh klasifikasi berupa peta globe, buku referensi, APE dan permainan, ruang baca, serta ruang audio visual, dengan layanan terbuka, juga fasilitas layanan otomasi.
Sampai saat ini, anggota perpustakan sudah mencapai 365 orang, dengan klasifikasi pendidikan sumber daya manusia (SDM) pengelolanya strata I(S1) satu orang, SLTA/SMK dua orang, SLTP lima orang, dan SD tujuh orang, dengan jumlah pengunjung mencapai 3.600 orang per tahun, serta pada tahun 2013 perpustakaan PELITA meraih juara I Lomba Pengelolaan Perpustakaan Desa Tingkat Kabupaten Purbalingga, sedangkan pengelola terdiri dari unsur TP PKK Desa dan masyarakat. ( Kie_Man)