PURBALINGGA – Pjs Bupati Purbalingga melepas armada pengangkut logistik bantuan untuk korban bencana di Kabupaten Banyumas dan Cilacap, Senin (30/11) di halaman Pendopo Dipokusumo. Bantuan ini merupakan hasil penggalangan Corporate Social Responsibility (CSR) dari berbagai perusahaan BUMN, Perbankan, Swasta, Komunitas masyarakat, PMI dan Baznas.
“Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Purbalingga turut merasakan prihatin atas bencana alam yang menimpa Kabupaten Cilacap dan Banyumas. Dengan semangat kebersamaan teman-teman BUMN dan sebagainya, alhamdulillah kita bisa mengumpulkan CSR dari beliau-beliau untuk berbagi kepada Banyumas dan Cilacap,” kata Pjs Bupati Purbalingga Sarwa Pramana SH MSi.
Adapun bantuan diberikan dalam bentuk barang. Baik bahan makanan, sabun, pakaian, dan kebutuhan sehari-hari. Bantuan akan diberikan kepada pemkab masing-masing wilayah. Mengenai pendistribusian, akan dilakukan oleh pemerintah setempat.
Kepedulian ini merupakan bentuk solidaritas, terlebih Banyumas, Cilacap dan Purbalingga adalah satu wilayah sebagai eks Karesidenan Banyumas. “Sehingga ketika satu sakit kita juga harus ikut merasakan sakit,” katanya.
Ia juga berharap melalui bantuan ini, Kabupaten Purbalingga bisa tetap aman dan terhindar dari bencana. Disamping itu, rasa kebersamaan dan solidaritas ini diharapkan untuk senantiasa terus dipupuk untuk menjaga bahwa marwah Jawa Tengah adalah ‘Gotong-Royong’.
“Semoga para perusahaan yang turut membantu ini bisa lebih berkembang usahanya dan lebih luas memberikan manfaat dan kemaslahatan masyarakat,” ungkapnya.
Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda, Drs Agus Winarno MSi mengatakan, total bantuan jika dirupiahkan sekitar Rp 20 juta. Bantuan diberikan dalam bentuk barang. “Karena saat kita menghimpun itu sudah dalam bentuk barang, tidak ada bentuk uang. Kita bagi dua secara proporsional. Tentunya Cilacap lebih besar karena bencananya lebih besar,” katanya.(Gn/Humas)