PURBALINGGA- Plt. Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi, SE. B.Econ. MM. meminta kegiatan Festival Congot tahun depan dapat lebih ditingkatkan lagi promosinya tidak hanya untuk kawasan lokal Purbalingga saja, sehingga wisatawan yang berkunjung ke festival Congot Kedungbenda bukan hanya orang Purbalingga namun dari luar daerah.
“Saya berharap festival Congot tahun 2018 akan lebih baik lagi dari sebelumnya, dan mampu mendatangkan wisatawan dari luar Purbalingga, maka dari itu perlu promosi sampai ke tingkat regional bahkan nasional, sehingga dari Kabupaten dan Provinsi lain akan hadir mengunjungi festival Congot” katanya saat membuka festival Congot tahun 2018 di kompleks balai desa Kedungbenda Kecamatan Kemangkon, Sabtu (24/11).
Menurutnya, dengan semakin banyaknya kehadiran wisatawan ke Kedungbenda, selain dapat mempromosikan wisata yang ada, hal itu akan menggerakkan simpul-simpul ekonomi warga sehingga kesejahteraan warga Kedungbenda semakin terangkat. Plt.Bupati Dyah H. Pratiwi juga berikan apresiasi telah dirintisnya potensi wisata susur sungai yang telah dikembangkan warga Kedungbenda.
“Beberapa waktu lalu, saat gowes pagi melewati Kedungbenda, saya telah mencicipi wisata susur sungai sekaligus kuliner kupat landan dan ikan gorengnya. Potensi susur sungai adalah potensi luar biasa yang layak dikembangkan dan menjadi salah satu destinasi wisata andalan dan saat ini Pemkab Purbalingga terus menggenjot pertumbuhan pariwisata mulai dari pinggiran, salah satunya dengan memanfaatkan potensi kali Klawing yang membentang di sebagian besar wilayah Purbalingga,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Plt. Bupati Dyah H. Pratiwi juga menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Desa Kedungbenda atas sengkuyung dan kepeduliannya nguri-uri budaya pada festival congot tahun 2018. Plt. Bupati Tiwi katakan, Pemkab Purbalingga akan selalu memberikan support pada setiap kegiatan positif dan kegiatan festival congot dapat menjadi agenda rutin tahunan dan kedepan festival congot diharapkan jadi agenda regional bahkan nasional.
Festival Congot tahun 2018 digelar 3 hari yakni tanggal 23 s.d. 25 Nopember 2018 dimulai dengan resik leluhur dan kidungan pada Jum’at 23 Nopember, dilanjutkan kirab budaya, pembukaan bazaar pameran, parade kapal hias dan pentas seni pada hari Sabtu 24 Nopember dan akan ditutup pada Sabtu 25 Nopember dengan pentas musik pinggir kali dan pagelaran wayang kulit pada malam harinya di aula balaidesa Kedungbenda. (t/ humas)
