PURBALINGGA – Tujuh ribu peserta dari berbagai daerah di Purbalingga dan sekitanya memadati Obyek Wisata Air Bojongsari (Owabong) Kecamatan Bojongsari Purbalingga. Mereka rela antri berdesakan mengikuti Jalan Santai Keluarga (Jasaluga) yang diselenggarakan dalam rangka ulang tahun ke-10 perusahaan daerah milik pemkab.
“Sebanyak tujuh ribu peserta yang mengikuti jalan santai keluarga/Jasaluga. Jalan sehat menempuh rute sejauh 4,5 kilometer start dan finish dari Owabong.Hadiah menarik yang disediakan panitia berupa satu mobil Suzuki Karimun Wagon, dua sepeda motor Honda dan dua sepeda gunung serta hadiah hiburan menarik lainnnya,”terang Humas PD Owabong Budi Anggoro usai acara Pelepasan Jalan Santai Keluarga (Jasaluga) di halaman parkir Owabong, Minggu (12/4).
Menurutnya, selain jalan santai, dan kegiatan social lainya. Dalam rangka ultah tersebut, pihaknya juga memanjakan pengunjung dengan melakukan kegiatan tebar hadiah di arena kolam renang serta tangkap ikan untuk pengunjung.
“Pengunjung kami manjakan dengan ditebarkan berbagai hadiah yang disebar melalui arena Flying Fox ke arena Pantai bebas Tsunami serta menebar ikan air tawar setengah kwintal untuk pengunjung,”tuturnya.
Bupati Purbalingga Sukento Rido Marhendrianto saat memberikan sambutan , meminta agar manajemen PD Owabong untuk terus berbenah dan memajukan perusda milik pemkab tersebut.
“Saya minta, pengelola untuk terus mengelola wahana yang sudah ada, sehingga pengunjung/masyarakat akan semakin banyak yang datang. Mudah-mudahan Owabong semakin maju, Purbalingga dan masyarakatnya juga bertambah maju,”tuturnya.
Pemkab Siapkan 400 Miliar Bangun Infrastruktur
Terkait dengan infrastruktur di Purbalingga, bupati mengatakan, bahwa pemerintah kabupaten (Pemkab) Purbalingga mengalokasikan Rp400 miliar untuk pembangunan. Sedangkan untuk tahun ini, pembangunan empat jembatan akan segera dilaksanakan.
“Tahun ini pemkab sudah mengalokasikan Rp400 miliar dan akan segera merealisasikan pembangunan empat jembatan. Yaitu Jembatan Gatot Subroto Desa Karangtengah Kecamatan Kertanegara atau jalur penghubung ruas lalan Karanganyar-Karangmoncol, selanjutnya pembangunan Jembatan Dukuh Limus Desa Karangbawang Kecamatan Rembang yang menghubungkan Purbalingga ke Banjarnegara dan pembangunan Jembatan Banjarkerta Kecamatan Rembang, serta Jembatan Sungai Tuntunggunung Desa Limbasari Kecamatan Bobotsari,”terangnya.
Terkait jalan berlubang, sambung bupati, pihaknya sudah menginstruksikan kepada jajaran terkait untuk segera membenahi kerusakan jalan tersebut. Bupati menyebut, di masa kepemimipinannya, jalan yang belum diperbaiki sebanyak 75 kilometer.
“Saya meminta maaf atas ketidak nyamanan warga karena masih adanya jalan berlubang. Dan dimasa kepemimpinan saya jalan yang belum diperbaiki sebanyak 75 kilometer. Untuk itu saya sudah instruksikan kepada jajaran terkait agar segera memperbaiki jalan rusak tersebut. Dan saya juga minta maaf, saat ini kenyamanan masyarakat agak sedikit terganggu dengan adanya pembetonan di jalur Bojong arah Bukateja. Semua itu demi kenyamanan masyarakat
