PURBALINGGA- Salah satu putra terbaik Purbalingga, Nida Lailiana Nurhanifah santri putri dari Pondok Pesantren (ponpes) Al Mushafiyah meraih ranking 2 dari 35 Kabupaten /Kota yang mengikuti seleksi tilawatil Qur’an (STQ) ke 25 tingkat Provinsi Jateng bersama 11 rekannya yang berlangsung 11 – 14 Desember 2018 di Asrama Haji Donohudan, Boyolali. Nida mengikuti kompetisi STQ cabang Tahfid dan Tilawah 5 Juz Putri.
Hal itu disampaikan pengasuh ponpes Al Mushafiyah KH. Mashudi Munir sesaat sebelum menyampaikan tauziyahnya usai pelaksanaan subuh berjamaah bersama Plt. Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi, SE. B.Econ. MM. berserta suami Rizal Diansyah, SE. didampingi Sekretaris Daerah Wahyu Kontardi, SH. , para asisten Sekda dan sejumlah pejabat Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Purbalingga, di ponpes Al Mushafiyah, Sabtu pagi (15/12).
“Dari 12 kafilah Purbalingga, 3 orang masuk nominasi dan meraih prestasi pada cabang Tahfid dan Tilawah 5 Juz Putri, Tahfidz 10 Juz Putri yang meraih ranking 4 dan tilawah anak-anak yang meraih ranking 5,” katanya,
Seperti diberitakan sebelumnya (11/12) sebanyak 12 kafilah Kabupaten Purbalingga dilepas keberangkatanya oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Drs Agus Winarno, MSi mewakili Plt Bupati Purbalingga mengikuti Seleksi Tilawatil Quran (STQ) ke 25 tingkat Provinsi Jawa Tengah.
Dalam kesempatan tersebut, Plt. Bupati Dyah H. Pratiwi sampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi atas kontribusi nyata ponpes Al Mushafiyah mencetak generasi qur’ani berakhlakul karimah yang mampu mengharumkan Purbalingga melalui berbagai prestasinya terutama pada generasi hafidzul Qur’an.
“Tujuan silaturahmi kami menjalin ukhuwah islamiyah wathoniyah bazariyah antara ulama, umaroh dan umat sehingga saling bersinergi seiring sejalan bersama membangun Purbalingga. Terima kasih kontribusi ponpes Al Mushafiyah dalam membangun pendidikan keagamaan serta pembinaan umat,” katanya.
Plt. Bupati juga menyampaikan permohonan maaf apabila perhatian dari Pemda Purbalingga belum bisa maksimal namun Pemda akan selalu upayakan memberikan bantuan demi memajukan lembaga pendidikan keagamaan mencetak generasi muda yang insani dan Qur’ani. Pada tahun 2019, Plt. Bupati berjanji akan mengalokasikan anggaran bagi pembangunan insfrastruktur ponpes yang saat ini tengah membangun asrama putri. (t/ humpro2018)