PURBALINGGA – Sejumlah ruas jalan di perkotaan Purbalingga dilakukan penyemprotan desinfektan menggunakan mobil pemadam kebakaran, Jumat (27/3). Kegiatan penyemprotan yang dipimpin langsung oleh Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon MM ini guna mencegah penyebaran virus Corona (Covid-19).
“Ini adalah ikhtiar kita Pemkab Purbalingga dan Forkopimda untuk pencegahan maksimal penyebaran virus Corona,” kata Bupati Tiwi.
Kegiatan penyemprotan desinfektan kali ini dilaksanakan oleh 4 tim yang terdiri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI, Damkar/Satpol PP, PMI, Satgas Karangtaruna dan Komunitas Juang. Kepala Pelaksana BPBD Purbalingga, Umar Faozi menyebut tim 1 meliputi penyemprotan mulai dari Jl Ahmad Yani (depan terminal Purbalingga) – Jalan Komisaris Notosumarsono – Jalan Letkol Isdiman dan kompleks Terminal dan Pasar Bukateja.
“Sementara Tim 2 meliputi Tugu Knalpot – Jl DI Panjaitan – Pasar Mandiri ke kiri,menuju Wirasana, depan RSUD Goeteng Taroenadibrata – Jalan AW Soemarmo – Jalan MT Haryono – Jalan Gunung Kelir Kandanggampang,” katanya.
Tim 3 melaksanakan penyemprotan ke mushola/masjid sebelum pelaksanaan Sholat Jumat di Kelurahan Kandggampang RW 2 yakni Musolla Al Hanbah RT 1, Mushola Baitul Fitrah RT 2, Mushola Al Falah RT 4 dan sedangkan di RW 3 meliputi Masjid At Taqwa RT 1 dan Masjid Nurul Huda RT 3. Di RW 4 meliputi Masjid Baiturahman di RT 3 dan Masjid Al Ikhwan RT 3 dan Musolla As Sholikhin di RT 4.
“Sedangkan Tim 4, kami melakukan penyemprotan SMK Jateng, LIK Logam dan BLK (Balai Latihan Kerja),” ungkapnya.
Pembagian Masker dan Hand Sanitizer Gratis
Sembari melakukan penyemprotan ke jalan protocol, Bupati Tiwi juga turut mensosialisasikan berbagai hal terkait pencegahan penyebaran virus Corona kepada masyarakat. Selain itu juga membagi-bagikan ribuan masker dan Hand Sanitizer kepada masyarakat yang dilewati khususnya yang terpusat di Pasar Segamas dan Pasar Rakyat Bukateja. Setiap pasar kini juga telah disediakan ruang sterilizer bagi pengunjung yang masuk.
Seperti yang diketahui, kawasan pusat perekonomian seperti pasar-pasar merupakan wilayah prioritas pencegahan penyebaran virus Corona. Hal itu mengingat cukup banyak masyarakat bersirkulasi. (Gn/Humas)