PURBALINGGA – Diproyeksikan tahun 2016, jumlah populasi ternak di Purbalingga naik. Berbagai strategi untuk peningkatan populasi ternak tahun depan diantaranya fasilitasi akses ke sumber-sumber permodalan kepada kelompok ternak serta kelompok tani ternak (KTT) terhadap bantuan permodalan yang berasal dari APBD provinsi dan APBN.
“Disamping itu juga fasilitasi kepada pengolah pangan asal hewan untuk meningkatkan usaha peternak dan peningkatan pengawasan keamanan pengolah asal hewan (PAH) juga asal hewan yang aman sehat utuh dan halal (ASUH),”terang Dinas Peternakan Dan Perikanan (Dinnakan) Kabupaten Purbalingga, Ir Sediyono saat memaparkan Evaluasi Capaian Produksi Peternakan Dan Perikanan Tahun 2015 pada Rapat Koordinasi Dewan Ketahanan Pangan (DKP) Tingkat Kabupaten Purbalingga di Gedung Ardilawet Setda Purbalingga, Rabu (18/11).
Tahun ini, tambah Sediyono, capaian bidang peternakan tahun 2015 di Purbalingga sampai dengan tribulan II, jumlah populasi ternak sapi potong jumlahnya 13,407 ekor, kambing 344.680 ekor, domba 52.341 ekor dan ayamh buras 1.894.251 ekor,serta ayam ras petelur 733.303 ekor. Sedangkan ayam pedaging populasinya 4.158.195 ekor. Dan untuk produksi hasil peternakan, daging hasil produksinya sebanyak 6.472 ton, telur 3.922 ton dan susu sebanyak 157.921 liter. Dan untuk konsumsi protein hewani sebesar 5,52 gram per kapita per tahun. Jumlah PAH yang ASUH sebanyak 10.558 ton serta jumlah produksi hasil olahan PAH 36.362 ton.
Sedangkan populasi ternak tahun 2016 mendatang, diproyeksikan naik. Sapi potong populasinya sebesar 14.522 ekor, kambing 375.470 ekor, domba 56.820 ekor. Ayam buras 2.139.738 ekor, ayam petelur 738.009 ekor dan ayam pedaging 4.570.760 ekor. Dan untuk produksi hasil peternakan, daging sebanyak 14.490 ton, telur 12.437 ton serta susu 291.131 liter. Selanjutnya untuk konsumsi protein hewani tahun depan 5,57 gram per kapita per tahun, jumlah PAH yang ASUH 27.218 ton dan jumlah produksi hasil olahan PAH 93.739 ton. (Sukiman)