PURBALINGGA INFO – Terminal Purbalingga terus mempersiapkan diri untuk menyambut kedatangan para pemudik. Diprediksi keberangkatan para pemudik dari wilayah Jabodetabek menggunakan bus dimulai pada 19-20 April. Mengingat 19 April sudah ditetapkan pemerintah pusat sebagai cuti bersama Idul Fitri 1444 H.
“Kita sudah siapkan sarana dan prasarana di sini, seperti penerangan kita tambah supaya lebih terang dan memudahkan memantau kedatangan kendaraan yang masuk, dan penumpang bisa lebih aman dan nyaman,” ucap Budi Setiawan Kepala Terminal Bus Purbalingga, Selasa (18/4/23).
Terminal Purbalingga, lanjut Budi, juga menyiapkan posko mudik terpadu dan tempat istirahat sementara untuk pemudik yang datang terlalu malam.
“Kita juga menyiapkan tempat istirahat sementara, nanti pemudik yang datang ke sini tengah malam mau melanjutkan ke tempat asalnya belum ada kendaraan bisa menunggu disini,” tambahnya.
Budi mengatakan kedatangan pemudik di Terminal Bus Purbalingga sampai hari ini belum terpantau meningkat.
“Masih terlihat sepi. Belum ada lonjakan penumpang yang turun di terminal, saat ini juga tidak semua penumpang turun di Terminal Purbalingga. Ada pula yang turun di pinggir jalan karena dinilai lebih dekat dari tujuannya,” katanya.
Sedangkan untuk harga tiket salah satu agen penjualan tiket bus menyampaikan saat ini harga tiket berkisar Rp 200.000-Rp400.000 untuk tujuan Jabodetabek-Purbalingga dan sebaliknya.
“Dari kelas ekonomi sampai eksekutif sekitar 200-400 (Ribu) untuk tujuan Jabodetabek-Purbalingga PP,” katanya.
Ipda Agus setiawan, Wakapospam Terminal Purbalingga saat ditemui di posko mudik menyampaikan kondisi kamtibmas di Terminal Purbalingga masih relatif aman. Dia menghimbau bagi para pemudik untuk selalu meningkatkan kewaspadaan.
“Untuk pemudik selau hati-hati, tingkatkan kewaspadaan, jaga barang bawaan masing-masing dan istirahat jika merasa mengantuk saat berkendara,” katanya. (DHS/Kominfo)