PURBALINGGA, INFO- Guna menolong para petani akibat jatuhnya harga produk pertanian, Dinpertan Kabupaten Purbalingga mengerahkan ASN (Aparatur Sipil Negara) untuk membeli hasil pertanian. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinpertan Purbalingga, Mukodam saat ditemui di area Setda Purbalingga, Selasa (25/8/2020).
Mukodam mengatakan, harga produk pertanian sedang jatuh karena berbagai faktor salah satunya melimpahnya stok pangan di Purbalingga karena panen raya. Stok yang tidak seimbang dengan angka konsumsi membuat harga sayur khususnya terjun bebas ke angka yang rendah.
“Masa Pandemi juga mempengaruhi angka konsumsi warga sehingga harga sayuran khususnya jatuh” katanya.
Berangkat dari hal tersebut, Dinpertan mengerahkan para ASN di lingkungan Pemkab Purbalingga untuk membeli sayuran hasil dari petani Purbalingga khususnya sentra sayuran yaitu Kecamatan Karangjambu dan Karangreja. Hal itu dimaksudkan agar kesadaran konsumsi produk lokal terjaga dan warga masyarakat umum mengikuti langkah tersebut.
“Ini dimaksudkan agar warga juga mengikuti langkah serupa sehingga petani akan terus memiliki semangat untuk berproduksi,” ujarnya.
Paket yang ditawarkan cukup terjangkau yaitu Rp 5 ribu per paket yang berisi sayuran seperti buncis, kol, tomat dan lainnya. Ke depan, Dinpertan juga akan melakulan hal serupa yaitu menyasar pada produk cabe yang harganya juga terkadang mengalami fluktuasi.
“Ke depan kami juga akan menyasar ke produk lain seperti cabe. Ini sebagai bukti negara hadir saat petani membutuhkan bantuan,” pungkasnya. (KP-4)